Sablon Kaos, Menjadi Salah Satu Kegiatan Kemandirian Lapas Permisan
Baca juga:
Tingkatkan Kualitas Sablon Lapas Permisan
|
NUSAKAMBANGAN – Sambil memegangi kaos berwarna kuning, salah satu WBP Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan sedang menentukan letak yang pas untuk membuat desain gambar ciri khas Pulau Nusakambangan (06/01).
Desain gambar ciri khas yang biasa dibuat yang menandai bahwa kaos-kaos ini buatan Nusakambangan biasanya adalah keberadaan Pantai Permisan dengan pohon kelapa dan menara jaga.
Seperti yang dilakukan salah satu WBP berkacamata ini. Desain yang hendak ditempelkan di kaos adalah pos menara bertuliskan lapas disertai keindahan alam Nusakambangan.
Ini merupakan bagian dari kegiatan kemandirian sablon yang ada di Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan yang terdiri dari sablon secara manual dan digital atau menggunakan Printer DTF.
Kepala Seksi Kegiatan Kerja saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan bahwa desain-desain kaos yang dibuat banyak sudah banyak dibeli oleh pengunjung.
“Ada beberapa produk unggulan kami yang banyak diminati oleh para tamu, yaitu batik dan kaos dengan desain bercirikan Nusakambangan juga lumayan, ” Ujar Reza pada Sabtu (06/01).
Tas Tote Bag berlogo Vermis 1908 yang biasanya digunakan untuk menaruh produk WBP yang dibeli pengunjung untuk capnya juga bisa dibuat oleh para WBP pekerja sablon.
Kedepannya kegiatan sablon Lapas Permisan akan terus ditingkatkan baik dalam kualitas maupun kuantitas, hal ini untuk merespon tingginya minat pengunjung pada produk WBP Lapas Permisan.
Apalagi adanya Artificial Inteligent (AI) yang memungkinkan untuk membuat desain dengan mudah dengan hasil yang maksimal ini akan terus dipertimbangkan dalam rangka memanfaat era moderenisasi dalam teknologi.